Ada beberapa jenis FTA (Flowline Termination Assembly) untuk
menyambung pipeline dengan fasilitas lainnya, yaitu PLET, PLEM dan Riser Base.
PLET (Pipeline End Termination, gambar kiri) adalah sebuah
perangkat keras yang dipasang dikedua ujung pipeline dan dilengkapi dengan porch
untuk sistem koneksi tertentu sehingga memungkinkan untuk dihubungkan
dengan fasilitas subsea lainnya seperti manifold atau riser end termination
(RET). Beberapa PLET ada yang dilengkapi dengan valve untuk mengisolasi aliran
sewaktu-waktu diperlukan. PLET di-anchor ke dasar laut bisa dengan gravity base
atau struktur yang di-pile tapi mempunyai rail/sled untuk memungkinkan pipa
berekspansi.
FTA yang mempunyai hub porch lebih dari satu sehingga
bisa mengakomodasi beberapa sambungan disebut PLEM (Pipeline End Manifold,
gambar kanan). Riser Base (gambar tengah) adalah termination assembly
untuk pipeline dan riser yang merupakan modul tersendiri. Riser base ini harus
dipasang tersendiri sehingga butuh dua konektor untuk menghubungkan riser dan
pipeline.
PLET, Riser Baser dan PLEM |
Manifold subsea merupakan interface antara pipeline atau riser, flowline/jumper dan sumur. Manifold mempunyai fungsi mengumpulkan hasil produksi dari masing-masing sumur untuk didistribusikan ke tempat selanjutnya. Manifold juga mendistribusikan chemical, kontrol fluida, suplay electrik dan hidrolik.
Manifold subsea juga biasanya mempunyai fasilitas untuk pigging (pigging loop atau pig diverter). Pigging loop ini memungkinkan pipeline dan riser untuk dipig tanpa fasilitas subsea pig launcher/receiver.
PLEM |
Piping dalam integral manifold |
Fasilitas test, gas lift dan water injection juga secara
umum melewati manifold yang sama. Kadang-kadang manifold ini dilengkapi dengan
multiphase flowmeter yang bisa dipakai untuk welltest setiap sumur dan/atau
untuk total produksi. Secara lokasi, manifold ini ada dua jenis: template
manifold dan cluster manifold, lihat juga konfigurasi sumur. Pada
template manifold, manifold letaknya jadi satu dengan sumur sedangkan lokasi
cluster manifold ada diluar lokasi sumur. Secara struktur, juga ada dua jenis yaitu : integral manifold yang merupakan satu struktur yang
menyatu dan retrievable manifold yang terdiri dari beberapa modul yang
bisa diambil lagi ke atas air secara terpisah. Dari manifold ini, pengiriman ke
stasiun penerima bisa lewat pipeline atau langsung ke riser.
Metode instalasi manifold terbagi kedalam dua: konvensional untuk
kedalaman laut sampai 1000m dan non-konvensional untuk kedalaman laut
lebih dari 1000m. Metode konvensional adalah metode pengangkatan biasa dengan
satu crane dari anchor handler atau barge dengan memakai wire rope atau dari
drilling rig dengan menggunakan drilling riser. Metode non-konvensional
mengenal sheave dan pendular installation. Kedua metode tersebut
menggunakan dua kapal.
Referensi :
Suyanto, Ato (2008), Buku Pintar Migas Indonesia : Teknologi dan Instalasi Subsea Edisi 1
Referensi :
Suyanto, Ato (2008), Buku Pintar Migas Indonesia : Teknologi dan Instalasi Subsea Edisi 1
No comments:
Post a Comment